Arsip Bulanan: Oktober 2014

REKRUTMEN ANGGOTA BARU GERAKAN 200 PEMIMPIN ROHANI ( G 200 P )

Shalom,

Gerakan rohani 200 pemimpin tidak berhenti hingga dilantiknya Bpk Presiden terpilih, namun berlanjut demi mengadakan suatu dampak rohani untuk pemulihan Indonesia & mengawal pemerintahan yang baru.

Sebab itu kami terus akan melanjutkan pencarian data para pemimpin rohani yang rindu bersatu dan berkomitmen dalam gerakan 200 pemimpin rohani. Sebab melalui pemimpin-pemimpin rohani sejatilah gereja Indonesia dipulihkan yang akan berlanjut pada pemulihan bangsa.

Kriteria 200 pemimpin rohani: pemimpin yang mempunyai pengaruh cukup luas, misal: pemimpin sekolah minggu, remaja, kaum muda, kaum ibu, kaum bapak, pemimpin persekutuan doa, pemimpin organisasi rohani kristen, pemimpin gereja atau gembala, wakil gembala, pemimpin divisi, penatua, majelis, pembina dan yang setingkat lainnya.

Syarat utama bagi para pemimpin rohani yang mau berkomitmen dan bergabung dalam gerakan rohani ini adalah bersedia merendahkan diri untuk bertobat, mencari kehendak Tuhan, berdoa bagi pemulihan Indonesia dan bekerja sama dengan kami untuk mengikuti setiap strategi yang Tuhan sampaikan.
Maka kami dari Worship Center Ministries Surabaya, Meminta demi kasih Kristus agar rekan-rekan Pemimpin Rohani di Indonesia SEGERA Bergabung dan Komitmen dalam Gerakan rohani ini bersama kami beserta rekan-rekan Pemimpin rohani dari berbagai denominasi yang telah bergabung.

Bangkitlah Pemimpin – Pemimpin Rohani Yang Radikal & Militan Bagi Pemulihan Bangsa Indonesia. Amin.

Kami memerlukan data rekan-rekan Pemimpin Rohani : Nama, nama gereja atau pelayanan, jabatan, alamat, akun FB, Pin BB (kalau ada), email, no. HP.

Pendaftaran Komitmen bergabung langsung kepada kontak kami :

Peter
FB : Peter Bambang Kustiono
PIN BB: 52951880 atas nama Peter B.
Telp: 081330586433

Didit
FB : Didit Irawan (Worship Center Indonesia)

NB: Jika invite PIN BB kami belum/ gagal diterima mohon invite ulang sampai kami terima (pasti kami terima). Terima kasih Tuhan memberkati.

KEBUTUHAN DAN KESUKAAN AKAN MAKANAN KERAS

Sebab barangsiapa masih memerlukan susu ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran, sebab ia adalah anak kecil. Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa, yang karena mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang baik dari pada yang jahat.

Ibrani 5: 13-14

Ada 2 macam makanan rohani yang Allah sediakan bagi kita yaitu: susu (firman yang lembut dan menghibur) dan makanan keras (firman yang keras dan mendidik dengan keras)

Susu dikomsumsi lebih banyak oleh anak kecil secara rohani (baru bertobat dan lahir baru), bagi orang yang sakit rohani dan bagi orang dalam masa pemulihan rohani. Sebab sangat berguna untuk menumbuhkan dan memulihkan iman kerohaniannya. Karena bersifat menghibur, menguatkan, tuntutan ringan dan enak didengar telinga. Makanan susu diberikan bagi orang yang mau menjadi pengikut Kristus (orang Kristen) yang ingin dilayani.

Makanan keras lebih banyak dikonsumsi dan digemari oleh orang-orang dewasa rohani. Sebab sangat berguna untuk pertumbuhan rohani yang pesat disertai dengan aktifnya karunia-karunia rohani, memberikan semangat dan kekuatan besar menghadapi peningkatan tantangan di ladang Tuhan yang paling ekstrim sekalipun dan menjaga kita tetap bermotifasi murni, tulus, waras, rendah hati, fokus, taat, dan setia pada panggilan Kristus apapun yang terjadi. Makanan keras diberikan bagi orang-orang yang mau menjadi murid-murid Kristus yang ingin melayani Kerajaan Allah untuk menjadi serupa dengan Kristus sang Guru Agung yang menggoncang dunia.

Kebutuhan dan kesukaan akan makanan keras adalah harga mati (makanan pokok) bagi orang dewasa rohani yang terpanggil sebagai pejuang-pejuang kebangunan rohani, yang selalu berada di garis depan pergerakan kegerakan Tuhan. Pasukan yang kuat dalam berperang dan selalu berpotensi menangkan perang di setiap level pertempuran jika mereka berperang dengan perut kenyang dengan makanan yang penuh gizi yang didapat dari makanan keras. Gbu.

Bangkitlah Pejuang – Pejuang Kebangunan Rohani Yang RADIKAL DAN MILITAN Bagi Pemulihan Indonesia. Amin.

(Oleh: Faith Ruddy)

PESAN TUHAN MENGENAI PEMERINTAHAN YANG BARU

Pesan diterima oleh Ketua Bidang Profetik Worship Center Surabaya, Bpk Didit Irawan

di awal bulan Mei sampai Agustus 2014

(Pesan dibagikan untuk kalangan sendiri yaitu umat Kristen di Indonesia. Dilarang keras memperbanyak atau menyebarluaskannya kepada pihak-pihak selain umat Kristiani)

“Pemerintahan baru di masa kini akan menjadi barometer bagi pemerintahan di masa depan. Ketidaksiapan seorang pemimpin dalam menghadapi seluruh strategi lawan politiknya akan membangkitkan regenerasi pemimpin baru yang tegas namun berambisi terhadap kekuasaan di masa depan.” Itulah pernyataan yang Tuhan sampaikan berulang kali di awal Agustus 2014 di tengah doa syafaat bagi pemerintahan di Indonesia. Itu sebabnya kita tidak boleh mengendurkan perjuangan kita dalam mengikuti apa yang hendak Tuhan kerjakan dalam kegerakan-Nya atas Indonesia. Komitmen kita dalam kegerakan rohani di Indonesia tidak seharusnya berakhir pada masa pilpres namun juga atas kegoncangan yang akan terjadi di Indonesia setelah pilpres.

TANTANGAN DI MASA PEMERINTAHAN BARU (2014-2019)
Tuhan mengumpamakan pemerintahan yang baru (presiden baru) seperti seorang pelari muda yang memiliki kecepatan atlet lari di tingkat kota namun hendak mencoba berlomba di tingkat nasional.

Tuhan menyampaikan, “Krisis kepemimpinan di Indonesia membuat medan pertandingan lari di tingkat nasional tidak semudah seperti di tingkat kota. Berbagai tantangan dan rintangan akan menjadi bagian medan yang harus dilewati bagi pemimpin Indonesia.”

Dalam suatu penglihatan, Tuhan menunjukkan tujuan pelari ini adalah berlari dari kaki bukit hingga mencapai puncak bukit. Saya melihat rimbunnya hutan di kaki bukit dan kabut di sekitar puncak bukit. Awalnya, banyak orang mengelu-elukan pelari ini untuk mengikuti pertandingan sambil mengerumuni pelari muda ini dan bergerak sampai di kaki bukit. Dorongan massa membuat pelari ini kehilangan sepatu dan kaos kakinya karena diambil oleh orang-orang di sekitarnya. Jadi, pelari muda ini tidak mengenakan alas kaki.

Setelah berada di kaki bukit, pemuda ini melihat mulai kaki bukit ke atas, sampai sejauh pandangan melihat puncak bukit sambil mengatakan dalam pikirannya, “Yang penting adalah kecepatan dalam melangkah dan ketepatan dalam berpijak di permukaan tanah rata.” Itulah strateginya untuk menaiki bukit itu menuju puncak. Pada saat pemuda ini memutuskan untuk berlari sambutan hangat terdengar dari massa orang-orang Indonesia dan orang-orang asing (bangsa-bangsa). Disekitar kaki bukit ada 2 kotak yang bertuliskan KPU (komisi Pemilihan Umum). Setelah perhitungan suara selesai pelari muda ini langsung berlari tanpa mengenakan sepatu. Kemudian tak lama saya baru melihat seseorang yang telah berumur menyusul berlari dibelakangnya (wakil presiden), yang tampil mengenakan sepatu dan kaos kaki.

Saya melihat kemudian posisi pelari muda ini mulai berlari mendaki bukit yang dilihatnya namun tidak mengenakan sepatu. Pemikiran awalnya adalah kakinya tidak akan terluka parah asalkan bisa melangkah dengan cepat dan tepat. Pada awalnya, jalan yang dilalui berupa tanah padat dengan berbagai pohon yang rimbun. Saya bisa melihat dengan jelas bentuk jalan setapak tanah berwarna coklat tua yang padat, lebarnya tidak lebih dari 1 meter. Di sepanjang jalan juga terdapat pohon bambu. Keadaan pohon bambu ini ada yang masih berdiri tegak, ada pula yang tumbang, ada pula dalam keadaan pecah. Lalu tak lama saya melihat jalan setapak berbuah menjadi jalan yang berbatu dan berlumut disertai pohon besar yang tumbang menghalangi jalan setapak. Setelah itu, rute akan melewati jalan setapak yang dipenuhi dengan pohon yang hampir sama ukurannya, jalan setapaknya hampir tidak terlihat karena pohon-pohon menggugurkan daun yang berwarna kuning dan kabut tipis menyelimuti daerah ini.

Kemudian Tuhan menyampaikan, “Perhatikanlah pada bagian ini. Lalu Tuhan memperlihatkan pandangan saya mundur menuju jalan setapak yang dipenuhi bambu. Tak lama saya melihat kembali pemuda yang berlari tadi. Pemuda ini berusaha berlari dengan sekuat tenaga namun kemudian kakinya sempat beberapa kali tersandung jatuh karena beberapa bambu yang melintang di jalan setapak. Tak lama pemuda ini bangun dan mulai berlari lagi. Tanpa disadari, kakinya mulai mengeluarkan banyak darah. Saya melihat ekspresi wajahnya yang kesakitan menahan perihnya luka di kakinya. Akhirnya, pemuda ini menghentikan langkahnya di hutan bambu sambil duduk di jalan setapak melihat kedua kakinya yang tergores dan terselip beberapa potongan kecil bambu dibalik kulit arinya. Saya membayangkan rasa nyeri dan sakit yang luar biasa di kedua kakinya.

Pemuda ini lalu mencabut beberapa potongan bambu yang terselip dan menekan pendarahan yang menggores kakinya dan mulai bangkit dan berlari lagi. Wakilnya hanya melihat pelari muda ini sambil menanyakan sekilas keadaan pelari muda. Namun pelari muda menyampaikan kepada wakilnya bahwa kakinya baik-baik saja. Pendarahan pun masih terus berlanjut. Kemudian pemuda ini berhenti lagi sambil berdiri mengangkat dan membalikkan telapak kakinya untuk melihat luka-luka di kedua telapak kaki. Luka goresan tampak semakin besar. Kemudian pemuda ini seperti memikirkan sesuatu dan Tuhan membuka telinga saya untuk mendengarkan pemikirannya. Ia berpikir, “Kalau aku sering berhenti untuk melepaskan rasa sakit maka aku tidak akan sampai di puncak bukit. Matahari akan segera terbenam jadi aku harus bergegas mencapai puncak bukit.” Pemuda ini memutuskan untuk tetap berlari agak terpincang-pincang sambil menahan rasa sakit di kakinya.

Lalu Tuhan berkata, “Pemuda ini akan menghadapi 3 pilihan utama, yaitu:

(1) Menghentikan langkahnya beberapa kali dengan luka yang tidak terlalu parah atau

(2) Memaksakan diri melanjutkan perjalanan terus dengan luka parah yang bisa membuat dirinya terjatuh di jalan berbatu, berlumut dengan luka parah atau

(3) Menyediakan waktu untuk membuat sepatu darurat dengan bahan seadanya dimana ini memerlukan waktu tambahan masa jabatan dan untuk menambah masa jabatan keadaan akan semakin gelap dan binatang buas akan muncul di malam hari.”

Artinya dengan segala kemampuan yang dimilikinya tidak akan membuat dirinya mampu menepati semua janji yang disampaikannya pada waktu kampanye ke daerah-daerah.

PENGERTIAN SEKILAS DARI PENGLIHATAN DARI TUHAN MENGENAI PEMERINTAHAN BARU

Dorongan massa menunjukkan sambutan yang hangat dari rakyat dan jalan setapak yang terbuka menunjukkan jalan sebagai presiden telah terbuka dihadapannya. Beberapa negara juga memberikan sambutan hangat. Hal ini ditandai bukan hanya ucapan selamat namun beberapa investor asing akan mendukung program-program pemerintahan yang baru. Para pendukung presiden yang baru ini juga mengajak para pengusaha dan masyarakat untuk mengikuti program-program presiden.

Ditengah sambutan hangat di kalangan orang-orang di Indonesia dan negara-negara di dunia kepada pemerintahan yang baru ini membuat para senior politik dan elite politik mempersiapkan rencana yang menjerat dan bisa tidak mudah terlihat. Trik dan intrik untuk menjatuhkan pemerintahan yang baru bermula dari terhambatnya kinerja pelaksanaan program-program pemerintah hingga mengalami kegagalan. Kelicikan yang diterapkan untuk menjerat dan mengorbankan orang lain akan menjadi hal yang biasa demi mempertahankan kekuasaan di kalangan para elit politik. Di sinilah pemerintahan presiden yang baru menghadapi pilihan yang sulit sebab di dalam banyaknya pilihan juga ada banyak jerat yang dipersiapkan untuk menjatuhkan kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinannya. Inilah alasan kinerja pemerintahan yang baru tidak akan bisa bergerak dengan cepat membuat perubahan di Indonesia khususnya perubahan dalam mengubah kebiasaan dan karakter orang-orang di Indonesia menuju perubahan. Sebab akan masih banyak orang-orang dalam pemerintahan dan politik mempertahankan budaya korupsi di Indonesia.


 
Nubuatan mengenai pemerintahan yang baru ini masih berkelanjutan hingga beberapa bagian yang panjang. Termasuk di dalamnya antara lain :

– Kelanjutan penjabaran penglihatan di atas yaitu tantangan-tantangan yang harus dihadapi presiden yang baru.

– Sebab-sebab mengapa kepemimpinan presiden yang baru akan mengalami saat-saat yang sulit dan tidak mencapai target yang diinginkan sebelumnya.

– Hubungan presiden dengan wakil presiden.

– Hubungan presiden dengan partai-partai politik dan DPR / koalisi oposisi.

– Aktifitas tokoh-tokoh agama di Indonesia selama lima tahun ke depan

– Karakter orang-orang Indonesia sejauh ini.

– Keadaan rohani di Indonesia selama lima tahun mendatang.

– Pentingnya kepemimpinan yang memuridkan orang-orang percaya yang radikal secara rohani dalam Kristus.

– Dua pilihan masa depan Indonesia setelah 5 tahun kepemimpinan presiden yang sekarang.

– Bagaimana kita dapat membuat perbedaan dan mengubah takdir suatu bangsa.

Bagi rekan-rekan seiman yang peduli dan rindu masuk dalam kegerakan Tuhan dan mengambil bagian dalam rencana Tuhan untuk mendatangkan pemulihan di Indonesia dapat mengakses nubuatan ini secara penuh dan lengkap dengan mengirimkan kepada kami pernyataan ingin mendapatkan nubuatan secara lengkap disertai nama asli dan asal gereja tempat beribadah dan digembalakan (berikut nama kotanya) beserta alamat email atau akun facebook.

Alasan kami memberikan persyaratan ini tidak lain karena :
– Banyak data dan informasi di dalam nubuatan ini terkait pemimpin, pembesar dan orang-orang yang berkuasa di Indonesia sehingga merupakan informasi yang sangat sensitif untuk dibuka secara umum dan langsung kepada publik.


– Nubuatan ini bersifat untuk kalangan sendiri sehingga perlu dibatasi penyebarannya supaya tidak secara liar tersebar ke kalangan di luar gereja/yang tidak seiman.

– Pesan ini dimaksudkan secara khusus untuk rekan-rekan yang memang terpanggil untuk mengetahui lebih jauh mengenai kondisi bangsa ke depan.

 

Untuk mendapatkan nubuatan selengkapnya, rekan-rekan selanjutnya dapat menghubungi kami dengan menyertakan informasi yang diminta di atas yaitu

  • Pernyataan ingin mendapatkan nubuatan secara lengkap:
  • Nama asli :
  • Asal gereja tempat beribadah dan digembalakan (berikut nama kotanya) :
  • Alamat email atau akun facebook : (untuk kami kirimkan link terkait nubuatan selengkapnya)

Kontak yang dapat dihubungi :
Didit I.
Fb: Didit Irawan

Peter B.
Fb : Peter Bambang Kustiono
Pin BBM : 52951880
SMS : 081330586433

PERHATIAN: Untuk Permintaan Nubuat Lengkap Dapat Diajukkan Sekarang. 

Tetapi Pengiriman Link Nubuatan Lengkap Akan Kami Layani Mulai Senin, 13 Oktober 2014
(Senin – Jumat pukul 09.00 – 15.00). Terimakasih dan Tuhan Memberkati.

POKOK DOA SYAFAAT
MEWUJUDKAN PEMERINTAHAN YANG BERSIH

(Untuk dapat memahami sepenuhnya mengapa pokok-pokok doa ini yang menjadi prioritas untuk didoakan,
kami mendorong rekan-rekan untuk sebelumnya membaca dan memahami terlebih dahulu nubuatan lengkap mengenai pemerintahan yang baru ini)

Berkaitan dengan pesan Tuhan yang menunjukkan berbagai trik dan intrik dari dikalangan para politik dan pemerintahan yang baru akan memperlambat kinerja pemerintahan yang baru dan pentingnya peran pemimpin rohani untuk bersatu dan membangun jaringan dalam membangun kekristenan radikal bersama para pemimpin rohani (Kristen) lainnya di Indonesia serta peran orang-orang Kristen untuk membangkitkan lebih banyak lagi orang-orang Kristen radikal, maka kita perlu berdoa supaya setiap penyusup dalam pemerintahan yang baru akan terungkap dan menunjukkan motif-motif yang tersembunyi dalam hatinya.

Pokok doa kita antara lain:
1. Ucapkan syukur atas pemerintahan yang baru karena pemerintahan yang baru ini bisa menahan kegoncangan besar yang terjadi atas Indonesia;

 
2. Tersingkapnya berbagai motif para pejabat dalam pemerintahan yang sengaja ingin memperlambat dan menjatuhkan pemerintahan baru yang dinyatakan dalam berbagai trik dan intrik yang halus sampai brutal di kalangan para menteri, para pejabat pemerintahan dalam DPR dan MPR;

3. Terbongkarnya rencana gerakan bawah tanah dari salah satu capres yang kalah dalam pilpres dan koalisinya yang ingin memperlambat dan menjatuhkan pemerintahan yang baru;

4. Presiden berani bertindak tegas dan bijaksana kepada pejabat pemerintah dan elit politik yang menghalangi kinerja dari presiden;

5. Munculnya pemimpin-pemimpin nasionalis dan sahabat-sahabat presiden menjadi penasehat bagi presiden dengan ketulusan memberikan pertimbangan dan masukan bagi presiden sebelum mengambil keputusan;

6. Presiden tidak menempatkan posisi kepemimpinan pada para lawan politiknya atau orang yang tidak satu pandangan dengan visinya;

7. Para pemimpin membangun jaringan dengan pemimpin lainnya yang radikal tanpa memandang denominasi gereja, ras, doktrin dan lain-lain;

8. Terbukanya pandangan seluruh orang Kristen khususnya para pemimpin rohani untuk melakukan pemuridan di berbagai kalangan pelajar, mahasiswa, pengusaha, gereja dan berbagai oerganisasi rohani di Indonesia;

9. Terbukanya pemikiran dan beban pentingnya kepemimpinan rohani radikal di kalangan pemuda-pemudi Indonesia;

10. Tersedianya wadah atau tempat bagi anak-anak muda untuk menyalurkan berbagai kreativitas bagi kemajuan bangsa Indonesia.

Pada saat Tuhan memberikan pokok doa ini, Tuhan menyatakan bahwa para pendoa syafaat hendaknya terus berdoa dan berjaga-jaga sebab Tuhan menunjukkan gambaran di udara kepulauan di Indonesia ada begitu banyak (dan semakin banyak) malaikat-malaikat Tuhan dan malaikat-malaikat kegelapan yang sedang berperang. Tuhan menyampaikan, “Peperangan rohani akan semakin sengit terjadi di udara. Aku akan membangkitkan lebih banyak lagi para pendoa syafaat untuk berdoa syafaat bagi Indonesia. Tidak terkecuali Aku akan membangkitkan para pemimpin untuk berdoa bagi Indonesia.

Oleh karena itu Aku berkata kepadamu dan seluruh pendoa di Indonesia, “Berdoalah dengan iman dan janganlah menjadi takut oleh berbagai pemberitaan di media sebab Aku akan menyingkapkan dan menggagalkan segala rancangan orang-orang sombong di bangsa ini. Berdoalah dengan tekun dan bersehati dengan seluruh umatKu di bangsa ini sebab Aku hendak memberikan kemenangan kepada kalian. Ya, kemenangan yang akan mendatangkan sukacita yang besar bagi kalian (orang-orang Indonesia).”

DOSA YANG DIBUNGKUS DENGAN KEBENARAN


Kita telah melihat berbagai peristiwa yang memprihatinkan dalam gereja dan pemerintahan. Seperti orang yang mengaku sebagai teman seperjuangan tiba-tiba berubah menjadi lawan. Orang-orang yang mewakili rakyat ingin mendapatkan kekuasaan dan kekayaan lebih besar untuk kepentingan pribadi. Tuhan menyampaikan bahwa berbagai peristiwa menunjukkan karakter dan pikiran dari bangsa kita.

Pokok doa kita antara lain:
1. Ucapkan syukur atas pemerintahan yang baru karena pemerintahan yang baru ini bisa menahan kegoncangan besar yang terjadi atas Indonesia;
2. Tersingkapnya berbagai motif para pejabat dalam pemerintahan yang sengaja ingin memperlambat dan menjatuhkan pemerintahan baru yang dinyatakan dalam berbagai trik dan intrik yang halus sampai brutal di kalangan para menteri, para pejabat pemerintahan dalam DPR dan MPR;
3. Terbongkarnya rencana gerakan bawah tanah dari salah satu capres yang kalah dalam pilpres dan koalisinya yang ingin memperlambat dan menjatuhkan pemerintahan yang baru;
4. Presiden berani bertindak tegas dan bijaksana kepada pejabat pemerintah dan elit politik yang menghalangi kinerja dari presiden;
5. Munculnya pemimpin-pemimpin nasionalis dan sahabat-sahabat presiden menjadi penasehat bagi presiden dengan ketulusan memberikan pertimbangan dan masukan bagi presiden sebelum mengambil keputusan;
6. Presiden tidak menempatkan posisi kepemimpinan pada para lawan politiknya atau orang yang tidak satu pandangan dengan visinya;
7. Para pemimpin membangun jaringan dengan pemimpin lainnya yang radikal tanpa memandang denominasi gereja, ras, doktrin dan lain-lain;
8. Terbukanya pandangan seluruh orang Kristen khususnya para pemimpin rohani untuk melakukan pemuridan di berbagai kalangan pelajar, mahasiswa, pengusaha, gereja dan berbagai oerganisasi rohani di Indonesia;
9. Terbukanya pemikiran dan beban pentingnya kepemimpinan rohani radikal di kalangan pemuda-pemudi Indonesia;
10. Tersedianya wadah atau tempat bagi anak-anak muda untuk menyalurkan berbagai kreativitas bagi kemajuan bangsa Indonesia.

POKOK DOA SYAFAAT MEWUJUDKAN PEMERINTAHAN YANG BERSIH

Oleh Bp. Didit

(Untuk dapat memahami sepenuhnya mengapa pokok-pokok doa ini yang menjadi prioritas untuk didoakan,

 kami mendorong rekan-rekan untuk sebelumnya membaca dan memahami terlebih dahulu nubuatan lengkap mengenai pemerintahan yang baru ini)
Berkaitan dengan pesan Tuhan yang menunjukkan berbagai trik dan intrik dari dikalangan para politik dan pemerintahan yang baru akan memperlambat kinerja pemerintahan yang baru dan pentingnya peran pemimpin rohani untuk bersatu dan membangun jaringan dalam membangun kekristenan radikal bersama para pemimpin rohani (Kristen) lainnya di Indonesia serta peran orang-orang Kristen untuk membangkitkan lebih banyak lagi orang-orang Kristen radikal, maka kita perlu berdoa supaya setiap penyusup dalam pemerintahan yang baru akan terungkap dan menunjukkan motif-motif yang tersembunyi dalam hatinya.

Pokok doa kita antara lain:
1. Ucapkan syukur atas pemerintahan yang baru karena pemerintahan yang baru ini bisa menahan kegoncangan besar yang terjadi atas Indonesia;
2. Tersingkapnya berbagai motif para pejabat dalam pemerintahan yang sengaja ingin memperlambat dan menjatuhkan pemerintahan baru yang dinyatakan dalam berbagai trik dan intrik yang halus sampai brutal di kalangan para menteri, para pejabat pemerintahan dalam DPR dan MPR;
3. Terbongkarnya rencana gerakan bawah tanah dari salah satu capres yang kalah dalam pilpres dan koalisinya yang ingin memperlambat dan menjatuhkan pemerintahan yang baru;
4. Presiden berani bertindak tegas dan bijaksana kepada pejabat pemerintah dan elit politik yang menghalangi kinerja dari presiden;
5. Munculnya pemimpin-pemimpin nasionalis dan sahabat-sahabat presiden menjadi penasehat bagi presiden dengan ketulusan memberikan pertimbangan dan masukan bagi presiden sebelum mengambil keputusan;
6. Presiden tidak menempatkan posisi kepemimpinan pada para lawan politiknya atau orang yang tidak satu pandangan dengan visinya;
7. Para pemimpin membangun jaringan dengan pemimpin lainnya yang radikal tanpa memandang denominasi gereja, ras, doktrin dan lain-lain;
8. Terbukanya pandangan seluruh orang Kristen khususnya para pemimpin rohani untuk melakukan pemuridan di berbagai kalangan pelajar, mahasiswa, pengusaha, gereja dan berbagai oerganisasi rohani di Indonesia;
9. Terbukanya pemikiran dan beban pentingnya kepemimpinan rohani radikal di kalangan pemuda-pemudi Indonesia;
10. Tersedianya wadah atau tempat bagi anak-anak muda untuk menyalurkan berbagai kreativitas bagi kemajuan bangsa Indonesia.
Pada saat Tuhan memberikan pokok doa ini, Tuhan menyatakan bahwa para pendoa syafaat hendaknya terus berdoa dan berjaga-jaga sebab Tuhan menunjukkan gambaran di udara kepulauan di Indonesia ada begitu banyak (dan semakin banyak) malaikat-malaikat Tuhan dan malaikat-malaikat kegelapan yang sedang berperang. Tuhan menyampaikan, “Peperangan rohani akan semakin sengit terjadi di udara. Aku akan membangkitkan lebih banyak lagi para pendoa syafaat untuk berdoa syafaat bagi Indonesia. Tidak terkecuali Aku akan membangkitkan para pemimpin untuk berdoa bagi Indonesia. 

Oleh karena itu Aku berkata kepadamu dan seluruh pendoa di Indonesia, “Berdoalah dengan iman dan janganlah menjadi takut oleh berbagai pemberitaan di media sebab Aku akan menyingkapkan dan menggagalkan segala rancangan orang-orang sombong di bangsa ini. Berdoalah dengan tekun dan bersehati dengan seluruh umatKu di bangsa ini sebab Aku hendak memberikan kemenangan kepada kalian. Ya, kemenangan yang akan mendatangkan sukacita yang besar bagi kalian (orang-orang Indonesia).”
Bangkitlah Pejuang – Pejuang Doa Yang Radikal & Militan Bagi Pemulihan Bangsa Indonesia. Amin.

PERNIKAHAN BUKAN TUJUAN AKHIR MANUSIA

Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.” Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.”
Kejadian 1: 26 – 28

Kodrat manusia adalah serupa dan segambar dengan Allah dengan tujuan untuk berkuasa bagi Allah, oleh Allah, dan untuk kemuliaan Allah. Pada awalnya ketika manusia masih masih lajang (Adam) diberi otoritas oleh Allah untuk berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi. Otoritas manusia diperluas ketika Allah persatukan Adam dengan Hawa dan diberkati dalam ikatan pernikahan yang kudus yaitu beranak cucu dan bertambah banyak; penuhi bumi dan menaklukannya, berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi

Amatlah jelas bahwa pernikahan bukan tujuan akhir manusia supaya manusia bisa hidup lebih nyaman, lebih menikmati hidup, memuaskan hawa nafsu dll. Tujuan pernikahan yang sejati yang Allah tetapkan agar supaya manusia lebih produktif dan efektif dalam melakukan perkara-perkara yang lebih besar yang Allah percayakan sebagai pengabdian untuk melayani Kerajaan Allah di muka bumi. Otoritas lebih besar diberikan untuk dapat melakukan perkara-perkara yang lebih besar dan disertai tanggung jawab yang lebih besar untuk menggenapi seluruh rencana dan kehendak Allah.

Ironisnya banyak anak-anak Tuhan ketika menikah menjadi lumpuh, tidak produktif, kehilangan arah dan tujuan hidup, kerohanian merosot dll. Seharusnya sebelum menikah kita harus mengetahui dan memahami dengan jelas panggilan dan tujuan hidup yang Allah tetapkan atas diri kita pribadi dan atas calon pasangan kita di waktu masa berpacaran. Sehingga pada waktu menikah kita bisa memberikan dukungan pelayanan maksimal kepada pasangan hidup kita untuk fokus dan berprestasi dalam menggenapi panggilan dan tujuan hidup yang Allah tetapkan baginya. Gbu.

Bangkitlah Pasangan-Pasangan Kristen Sejati Yang Radikal. Amin.

(Oleh: Faith Ruddy)

PERMOHONAN BANTUAN DOA

Shalom, Rekan – rekan terkasih

Kami akan merilis Pesan Nubuatan terkait pemerintahan Bpk Jokowi dan kondisi Indonesia ke depan (Minggu, 12 Oktober 2014) sebelum pelantikan Bpk Jokowi.
Kami mohon bantuan doa untuk :
– Team Worship Center Indonesia dalam proses penulisannya supaya dapat tepat waktu, murni, akurat, keberanian dalam menyampaikannya dan perlindungan Tuhan sepenuhnya.
– Kesiapan hati gereja Tuhan dan bangsa Indonesia agar terbuka, menerima, memahami, dan meresponi pesan nubuatan sesuai kehendak Tuhan.
– Kerendahan hati, kerelaan hati, komitmen dan kesatuan hati gereja-gereja Tuhan di seluruh Indonesia  untuk melakukan strategi profetik yang Tuhan sampaikan.

Sehingga kehendak Tuhan yang terjadi dan keadaan Indonesia menjadi lebih baik.

Terimakasih dan Tuhan Memberkati.

YESUS MENJADI SATU SATUNYA HARTA KEKAYAAN KITA

Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sukar sekali bagi seorang kaya untuk masuk ke dalam Kerajaan Sorga.
Matius 19: 23

Adalah lebih mudah bagi kita mengikut Tuhan kemanapun dan masuk apapun rencana Allah ketika kita tidak memiliki harta yang berharga di dunia. Tetapi ketika kita mulai diberkati dan memiliki harta yang berharga (keuangan, pekerjaan, fasilitas, gelar, pasangan, komunitas, gereja, anak dll) seringkali menjadi jerat dan beban yang membuat kita berhenti mengikut Tuhan dan keberatan masuk rencana-Nya selanjutnya. Tragisnya banyak orang kristen yang memilih berhenti mengikut Tuhan dan keluar rencana Allah dan tertipu masih berpikir pasti akan masuk sorga, padahal mereka sudah mengikuti keinginan mereka sendiri dan masuk rencana mereka sendiri.

Sesungguhnya tujuan berkat yang Tuhan berikan adalah sebagai fasilitas agar kita lebih mudah untuk mengikuti dan masuk rencana Allah berikutnya dan bukan untuk menyamankan kedagingan kita atau untuk menggenapi cita-cita manusia lama kita. Harta kekayaan juga bukan tujuan hidup kita ikut Yesus. Hidup di dunia adalah perjalanan ke sorga yang seumpama perjalanan dari Surabaya ke Jakarta, naik kereta api yang melewati banyak stasiun penghentian dan Tuhan sebagai masinisnya. Kita tidak bisa berhenti di stasiun kota Semarang walau begitu indah dan memutuskan untuk berhenti ikut kereta api yang melanjutkan perjalanan ke Jakarta dan berkata kita telah sampai ke “Jakarta”.

Kita juga tidak bisa memilih rute dan kondisi yang Tuhan pilih bagi kita sama seperti kita naik kereta api jurusan Surabaya ke Jakarta yang ditentukan oleh masinisnya. Ketika Yesus menjadi satu-satunya harta kekayaan kita maka MUDAH kemana pun ikut Dia apapun kondisinya, tanpa penyesalan walau tidak memiliki harta yang berharga di dunia atau kehilangan harta apapun karena Tuhan. Sebab bersama Yesuslah tujuan hidup kita. Gbu.

Bangkitlah Pengikut-Pengikut Kristus Yang Radikal di Indonesia. Amin.

(Oleh: Faith Ruddy)

MENGGUNAKAN KASIH KARUNIA ALLAH DENGAN HIKMAT

Dan yang paling akhir dari semuanya Ia menampakkan diri juga kepadaku, sama seperti kepada anak yang lahir sebelum waktunya. Karena aku adalah yang paling hina dari semua rasul, sebab aku telah menganiaya Jemaat Allah. Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku.
1 Korintus 15: 8-10

Rasul Paulus adalah rasul tidak termasuk dalam 12 rasul yang dibimbing langsung oleh Yesus pada masa Yesus hidup di dunia. Hasrat Paulus begitu besar untuk mengejar pengenalan akan Tuhan dan kerinduannya berkarya nyata bagi Tuhan dan mencapai target-target Tuhan dalam hidupnya. Dia menyadari dirinya anak prematur secara rohani tetapi tidak membuatnya pesimis, malahan membuat dia mendisplin dirinya untuk belajar dengan cepat dan mengejar ketinggalannya untuk dapat memenuhi panggilan pelayanannya yang besar seperti yang Tuhan tetapkan dalam kapasitas/ target/ kualias yang tidak kalah dibandingkan rasul-rasul lainnya yang terdahulu.

Paulus bukan seorang yang manja dan cengeng minta dikurangi tugas dan tanggung jawabnya oleh Tuhan agar dapat bersenang-senang dan bermalas-malasan menikmati hidup. Paulus juga bukan orang yang menghidar dari tugas dan tanggung jawab yang Tuhan tanggungkan dalam hidupnya, walaupun dia punya alasan yang cukup kuat. Paulus buktikan bahwa pilihan panggilan Allah dalam hidupnya tidak salah dengan begitu banyak karya nyata bagi Tuhan oleh kasih karunia Allah, dia melakukan perjalanan lebih luas dari Yesus, merintis banyak jemaat di banyak kota, menulis surat yang menjadi sebagian besar kitab perjanjian baru kita, memuridkan banyak orang dll.

Sangat berbeda dengan kondisi gereja masa kini yang mengunakan kasih karunia Allah untuk berlambat-lambat, bermalas-malasan, menikmati hidup yang sementara di dunia, menghasilkan buah yang kecil, masam dan sedikit. Seharusnya kita meneladani Paulus untuk mengunakan kasih karunia Allah dengan hikmat sebagai KESEMPATAN besar dalam waktu yang Singkat sementara di dunia dengan memberikan Sumbangan Terbesar (efektif) bagi Kerajaan Allah bahkan dampaknya sampai generasi yang akan datang. Gbu

Bangkitlah Pekerja-Pekerja Kebangunan Rohani Yang Radikal. Amin.

(Oleh: Faith Ruddy)