MELUANGKAN WAKTU UNTUK MENDENGARKAN SUARA TUHAN

Oleh Didit I
Hari ini Tuhan menggerakkan saya membagikan sebuah kutipan,
“Ketika Anda meluangkan waktu dengan Tuhan dan mendengarkan suara-Nya, (maka) Tuhan memperbarui kekuatan Anda dan memungkinkan Anda untuk menangani (berbagai persoalan dalam) kehidupan.”
~ Joyce Meyer
Pernyataan Joyce Meyer menjadi jawaban bagi kita seperti mengapa bangsa kita hari² ini mengalami degradasi karakter, moral, iman bahkan kehilangan fungsi atau tidak mengerti peran mereka dalam tubuh Kristus? Bukankah sudah banyak khotbah, nubuat disampaikan di gereja bahkan di media sosial? Bukankah gerakan doa juga sering dikumandangkan dan dikejakan oleh banyak orang? Lalu mengapa petumbuhan dan terobosan rohani belum juga terjadi dalam kapasitas yang lebih besar di bangsa ini? Keberadaan umat Tuhan seperti belum memberikan pengaruh yang besar di alam rohani, arah kebijakan  pemerintahan bangsa ini untuk memiliki penasehat² yang mampu memberikan kebijakan² yang efektif, adil dan mensejahterahkan kehidupan masyarakat. 
Jawaban atas pertanyaan² di atas bukan karena kita kurang mendengarkan khotbah, juga bukan disebabkan kurang aktif mengikuti gerakan² doa yang pernah diselenggarakan umat Tuhan di bangsa ini, juga terutama bukan karena minimnya pengetahuan² rohani tetapi karena KITA BELUM MEMBANGUN BAHKAN MENGEMBANGKAN KOMUNIKASI DAN HUBUNGAN YANG BAIK, AKRAB DENGAN TUHAN. 
Banyak orang berusaha mengenal Tuhan tetapi tidak mau membangun komunikasi, hubungan yang baik dengan Tuhan seperti mau berdoa, mendengarkan khotbah, sibuk pelayanan tetapi tidak mau membuka diri, bersikap jujur terkait motif² hati/pikirannya yang tersembunyi dihadapan Tuhan termasuk enggan bersikap jujur kepada dirinya sendiri sebab ingin dipandang sebagai orang yang saleh dan baik maka kecenderungan hidup kita lebih suka memanfaat kebaikan/kemurahan hatiNya, suka menuntut Tuhan untuk memaklumi motif/perbuatan yang jahat dalam hidup kita, suka menekan Tuhan demi memuaskan keinginan² pribadi, berusaha memanipulasi Tuhan dengan usaha²/tampilan² yang tampak rohani dan baik.
Sebaliknya, orang² yang mau membuka diri untuk diterangi firmanNya, bersikap jujur, menyediakan hati yang rela diajar, diubah, dibentuk, diarahkan sesuai kehendak dan rencanaNya sedang membangun bahkan mengembangkan komunikasi dan hubungan yang akrab dengan Tuhan. Kita akan merasakan kasihNya yang begitu besar saat firmanNya mengubah kehidupan kita secara bertahap menjadi manusia baru, pikiran kita akan diterangi dengan firmanNya, hati kita akan makin bergairah untuk bersekutu karena kita menyadari diri kita hanyalah ranting yang mudah kering, yang mudah mati, yang hanya dapat hidup dan bermanfaat bagi banyak orang seperti menghasilkan buah² jika kita melekat kepadaNya serta menyerap sari² makanan dari pokok anggur demikianlah hidup kita seharusnya dibangun dalam persekutuan denganNya untuk menyelidiki, mengerti, menghidupi isi hati/pikiranNya sehingga hidup kita menghasilkan buah² yang sesuai dengan sifat² dari pokok anggur, yaitu PribadiNya yang mulia, Maha Kasih, Maha Kuasa.
Jadi Tuhan akan melimpahkan kekuatan untuk menghadapi berbagai tantangan hidup, memberikan solusi² atas permasalahan hidup kita yang hanya kita dapatkan saat mendengarkan suaraNya dan mengikuti petunjukNya.
Tuhan memberkati rekan²

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *